Ketika gas berada dalam keseimbangan termodinamika (KT), laju penyerapan
dan pemancaran gas itu seimbang. Nah, situasi ini dapat dibuat dengan
memakai kotak yang memiliki dinding dalam bersuhu tetap, katakanlah
suhunya T. Kalau gak ada materi atau radiasi atau materi yang keluar
dari kotak, maka partikel gas, dan semua radiasi di dalamnya,
ujung-ujungnya akan nyampe ke kondisi keseimbangan dalam suhu ini. Gak
peduli apa jenis bahan pembuat kotak atau kayak apa bentuknya. Bisa
ditunjukkan kalau medan radiasi yang dihasilkan akan bersifat isotropik
dan kalau spektrumnya (pancaran yang merupakan fungsi dari frekuensi
atau panjang gelombang) hanya tergantung pada T. Radiasi demikian
disebut radiasi benda hitam (bisa
juga disebut ‘radiasi rongga’ soalnya sejarah penelitian radiasi ini
memakai ‘pemandian termal’ dalam sebuah rongga). Intensitas (kekuatan)
khas yang dihasilkan dinyatakan oleh fungsi khusus yang disebut fungsi
Planck atau Kurva Planck.
Fungsi ini dapat dinyatakan dalam bentuk fungsi pada frekuensi dan panjang gelombang, lewat persamaan sebagai berikut:
Dimana satuan yang digunakan adalah cgs. Plot dari Bv(T) dalam berbagai suhu ditunjukkan dalam gambar berikut.
Kedua rumus di atas itu saling berhubungan lewat persamaan :
Jadi, integral kedua
kurva tersebut, dari nol hingga tak hingga, itu sama. Tapi, fungsinya
sendiri beda. Mereka punya maksima berbeda, dan juga ada aturan yang
dipakai untuk mengkonversi satu bentuk ke bentuk lainnya.
Karena T dalam persamaan pertama dan kedua adalah nilai yang memberikan
intensitas khas radiasi, dia bisa disebut ‘suhu radiasi’. Tapi, perlu
diingat kalau suhu radiasi itu sama dengan suhu kinetik gas. Jadi, T
dalam persamaan di atas bila ditulis tanpa indeks, akan menyajikan suhu
kinetik. Karena harus ada interaksi yang cukup antara radiasi dan materi
supaya suhu keseimbangan tercapai, maka gas tersebut harus buram..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar